Ingin Menjadi Atlet Polo Air , Ferry Lubis : Harus Bisa Renang 3500 Meter

Pelatih Polo Air, Ferry Kubis, menekankan pentingnya kemampuan berenang bagi para atlet yang ingin menjadi pemain polo air. Menurutnya, para calon atlet harus mampu menyelesaikan jarak berenang minimal 3500 meter sebagai bagian dari persiapan sebelum bertanding.

"Dalam rentang waktu 4 sampai 5 tahun di level nasional bersama tim Jakarta, mereka harus melakoni latihan berenang minimal tiga hingga empat kali dalam seminggu, terutama saat menjalani program latihan nasional atau daerah. Setiap hari, berenang menjadi kewajiban yang harus mereka penuhi sebagai dasar pembentukan kemampuan berenang yang baik untuk menjadi atlet polo air," ujar Ferry.

Ferry juga mengungkapkan bahwa banyak atlet polo air berasal dari latar belakang perenang yang kemudian beralih ke cabang olahraga polo air.

"Para atlet ini biasanya memiliki latar belakang sebagai perenang. Ketika beralih ke polo air, mereka harus menghadapi tantangan baru, termasuk berlatih untuk menyelesaikan jarak yang lebih panjang, serta memperdalam teknik berenang. Namun, karena mereka memiliki dasar yang kuat dalam berenang, mereka mampu mengatasi tantangan tersebut. Beberapa di antara mereka bahkan telah meraih prestasi gemilang, seperti menjadi juara Pekan Olahraga Nasional (PON) sebanyak tiga kali berturut-turut," tambahnya.

Meskipun begitu, Ferry menyebutkan bahwa masih terdapat tantangan dalam mencari bakat baru untuk menjadi atlet polo air, terutama di kategori putri.

"Saat ini, kami masih mencari satu atlet putri yang memiliki potensi untuk menjadi atlet unggulan. Tantangannya adalah karena sulitnya menemukan bibit-bibit baru, terutama di klub-klub renang lokal. Namun, kami bersyukur karena para atlet saat ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Daerah Jakarta, termasuk tunjangan bulanan dan fasilitas latihan yang memadai. Ini memungkinkan mereka untuk fokus pada persiapan dan latihan, bahkan saat mereka masih berstatus sebagai pelajar," jelas Ferry.