Paris - Menjadi juara di Olimpiade Paris 2024 bukan hanya berarti membawa pulang medali emas, perak, atau perunggu, tetapi juga mendapatkan bonus uang tunai yang signifikan. Besaran bonus ini berbeda-beda tergantung dari negara asal atlet tersebut.
Bagi atlet Tim USA, Komite Olimpiade dan Paralimpiade Amerika Serikat memberikan bonus sebesar $37,500 untuk peraih medali emas, $22,500 untuk medali perak, dan $15,000 untuk medali perunggu.
Meskipun bonus kurang dari $40,000 mungkin tidak terlalu berarti bagi atlet seperti LeBron James—yang menurut Forbes adalah atlet dengan bayaran tertinggi dari delegasi AS dengan pendapatan $128,2 juta antara Mei 2023 dan Mei 2024—bagi atlet dari cabang olahraga yang kurang populer, hadiah uang ini bisa menjadi pengubah hidup.
"Jika saya mendapat juara pertama dibandingkan posisi keempat dalam perlombaan ini,” jelas atlet kano asal Amerika, Nevin Harrison, awal tahun ini, “yang hanya selisih 0,3 detik, itu menentukan apartemen apa yang saya tinggali tahun depan. Jadi ini adalah tekanan tambahan. Ini bukan hanya, `Oh, orang-orang akan sangat senang dibandingkan kecewa.` Ini adalah, `Apakah saya bisa membayar tagihan saya atau tidak?`"
Bagi banyak atlet, bonus ini dapat menutupi biaya pelatihan, peralatan, dan kebutuhan hidup sehari-hari yang sering kali tidak terjangkau tanpa dukungan finansial. Dengan demikian, kemenangan di Olimpiade memiliki dampak yang jauh melampaui kebanggaan nasional dan dapat secara langsung mempengaruhi kehidupan pribadi dan masa depan para atlet.
Artikel Terkait
Noah Lyles Ungkap Masa Kecilnya dalam Lingkungan Religius yang Ketat
Jeremy Thomas Bangga dengan Prestasi Atlet Muda Indonesia, Serukan Dukungan Berkelanjutan dari Pemerintah
Jordan Chiles Meraih Prestasi Terbesar: Medali Perunggu di Nomor Lantai
Jadwal dan Hasil Olimpiade: Keely Hodgkinson Raih Emas 800m Setelah Kesuksesan Tim GB di Velodrome