Prajurit TNI Angkatan Laut dari Pangkalan TNI AL (Lanal) Timika berhasil menggagalkan upaya penyelundupan minuman beralkohol ilegal yang diangkut menggunakan kapal penumpang KM. Tatamailau di Pelabuhan Umum Poumako, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, pada Minggu (8/12).
Penemuan Barang Tak Bertuan
Aksi penggagalan ini bermula dari kecurigaan prajurit Lanal Timika terhadap barang bawaan tak bertuan di atas KM. Tatamailau. Barang-barang mencurigakan tersebut terdiri atas tiga buah kardus dan satu tas ransel yang bercampur dengan barang lainnya. Prajurit TNI AL kemudian melakukan pemeriksaan mendalam terhadap barang-barang tersebut.
Hasil pemeriksaan mengungkapkan bahwa barang tersebut berisi:
• Minuman Sopi: 34 plastik (600 ml per plastik) dan 8 botol kemasan (600 ml).
• Cap Tikus (CT): 2 botol besar (1.500 ml per botol).
• Fermentasi Anggur: 6 plastik panjang, masing-masing sekitar 3 liter.
Proses Penanganan Lebih Lanjut
Barang bukti tersebut segera diamankan di Mako Lanal Timika dan diserahkan kepada Kapolsek Kawasan Pelabuhan Poumako untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Penekanan dari Pimpinan TNI AL
Panglima Komando Armada III, Laksamana Muda TNI Hersan, menegaskan pentingnya pengamanan perairan dan pelabuhan oleh setiap pangkalan TNI AL di wilayah kerjanya. Ia juga mendorong kolaborasi dengan instansi penegak hukum lain untuk memastikan keamanan pengguna laut serta mencegah peredaran barang ilegal seperti narkoba, minuman keras, senjata api, dan amunisi.
Senada dengan itu, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali mengingatkan pentingnya meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan prajurit TNI AL dalam menghadapi segala potensi ancaman, khususnya di wilayah laut yang menjadi teritorial Indonesia.
Komitmen TNI AL dalam Menjaga Keamanan Laut
Keberhasilan Lanal Timika ini merupakan salah satu bukti nyata dari komitmen TNI AL dalam menjaga keamanan wilayah laut Indonesia dari ancaman penyelundupan. Operasi semacam ini tidak hanya memastikan keamanan pelabuhan dan perairan, tetapi juga menjadi langkah preventif dalam memerangi kejahatan lintas perairan.
Artikel Terkait
Eza Gionino Tantang Nur Eli dalam Konflik Soal Kucing: “Kita Ketemu di Polda atau di Rumah Saya”
5 Smartphone Sony Terbaik di Tahun 2025: Performa, Kamera, dan Fitur Unggulan
Kristen Stewart Tampil dengan Transformasi Rambut Baru, Kembali ke Gaya Blonde Ikonis
Delon Thamrin Angkat Bicara soal Kasus Suami Jadi Korban KDRT: “Ini Unik, Tapi Tetap Salah”