Deddy Mizwar: Upaya Mengekspolarasi Karakter yang Dimainkan di PPT Jilid 17

Produser Serial "Para Pencari Tuhan" Jilid 17 Berbagi Pemikiran tentang Pengembangan KarakterProduser dari serial "Para Pencari Tuhan" (PPT) jilid 17 berbagi pandangannya tentang pentingnya para pemain untuk mengembangkan karakter yang mereka perankan.

“Saya menghargai proses pengembangan karakter yang dilakukan para pemain karena dalam dunia seni peran, seni tersebut terus berkembang seiring dengan perubahan peradaban manusia,” ungkap Deddy Mizwar melalui Zoom SCTV.

Menurutnya, proses tersebut melibatkan pembelajaran yang tak pernah berhenti, seiring dengan perubahan cara pendekatan dan latihan dalam seni peran. Deddy menekankan pentingnya upaya dari setiap individu untuk mengeksplorasi karakter yang mereka perankan, serta menjaga kondisi batin dan pikiran agar bisa mengadopsi pemikiran dan perasaan tokoh yang mereka bawakan.

"Dalam proses ini, terdapat beragam pilihan yang harus dipertimbangkan. Ada adegan yang dapat dimainkan dengan begitu menyenangkan, namun ada pula yang mungkin kurang memuaskan. Namun, saya sangat menghargai usaha setiap orang dalam melatih diri dan mengembangkan karakter-karakter yang dipercayakan kepada mereka,” tambahnya.

Deddy juga menyoroti betapa pentingnya kesadaran akan tanggung jawab seorang aktor dalam menjalankan profesinya. Menurutnya, bekerja sebagai seorang aktor memerlukan pemahaman, keterampilan, dan kesadaran akan dampak yang bisa mereka berikan kepada penonton

“Kesadaran ini penting, karena apa yang dimainkan oleh seorang aktor dapat menginspirasi orang lain atau mempengaruhi emosi mereka secara keseluruhan. Oleh karena itu, para aktor harus senang dengan proses tersebut, tanpa kebencian. Proses inilah yang membawa karakter baru merasakan ketegangan dan tantangan yang harus dihadapi,” jelas Deddy.

Dia menambahkan bahwa pembuatan sebuah serial memerlukan persiapan yang matang, serta perjalanan yang panjang untuk mencapai kualitas yang diinginkan. Setiap hari adalah kesempatan untuk menjadi lebih baik, terutama dalam sebuah serial yang memiliki episode yang cukup panjang.

Deddy juga menekankan bahwa dalam pembuatan sebuah serial, setiap adegan dan dialog harus disampaikan dengan keaslian dan kecermatan yang tepat. Ini seringkali memerlukan keterlibatan mendalam dalam konten yang disajikan.

“Kami seringkali terharu dan terinspirasi oleh apa yang kita tulis sendiri. Prosesnya bisa menjadi pengalaman yang memperkaya dan membuka wawasan kita. Terkadang, kita juga belajar dari hal-hal yang muncul dalam proses tersebut,” pungkas Deddy.

Dengan demikian, pembuatan sebuah serial tidak hanya sekadar menyajikan cerita, tetapi juga merupakan perjalanan menuju pemahaman yang lebih dalam tentang karakter dan kisah yang ingin disampaikan kepada penonton.