Nacitta Kanyandara Sebut Arummi Terbuat dari Kacang Mede yang Kaya Akan Vitamin dan Mineral

Chief Executive Officer (CEO) Arummi Foods, Nacitta Kanyandara, mengungkapkan bahwa produk Arummi Cashew Milk Barista dibuat secara khusus untuk memenuhi kebutuhan para barista. "Sejak pertama kali kami membuat produk ini, kami memang secara eksplisit ingin mengundang para barista dalam prosesnya. Kami memastikan produk ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan barista, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia," ujar Nacitta.

Nacitta menjelaskan bahwa Arummi Cashew Milk Barista memiliki tekstur creamy, bisa di-froth, dan rasanya cocok dengan berbagai campuran bahan lainnya. "Kami beberapa kali melakukan iterasi bersama para barista untuk memastikan komponen-komponen tersebut ada dan sesuai dengan standar mereka," tambahnya.

Ia juga menyoroti bahwa Arummi merupakan susu nabati berbahan dasar kacang mede pertama di Indonesia. "Cashew milk masih belum umum di dunia, dan Arummi adalah plant-based milk pertama di Indonesia yang berbahan dasar kacang mede. Indonesia sendiri adalah salah satu produsen kacang mede terbesar di dunia, termasuk dalam top 10 besar," jelas Nacitta.

Menurutnya, menggunakan komoditas lokal adalah bagian dari komitmen Arummi untuk mengangkat produk Indonesia di kancah dunia. "Kami berkomitmen untuk menggunakan komoditas lokal, yaitu kacang mede Indonesia, dan memastikan rasanya enak serta sesuai dengan ekspektasi konsumen. Secara nutrisi, kacang mede dan Arummi kaya akan antioksidan, magnesium, dan tembaga, yang baik untuk kesehatan tulang dan imunitas tubuh," kata Nacitta.

Nacitta juga menambahkan bahwa sekitar 70% populasi Indonesia mengalami intoleransi laktosa, sehingga tidak dapat mengonsumsi susu sapi. "Dari 50 orang yang hadir di sini, 70% di antaranya mungkin tidak tahan dengan laktosa. Kesadaran akan hal ini mungkin belum sepenuhnya ada, dan kami ingin membantu mempermudah transisi tersebut," tutupnya.

Dengan adanya produk seperti Arummi, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih mudah beralih ke alternatif susu yang lebih sesuai dengan kebutuhan kesehatan mereka, sekaligus mendukung produk lokal yang berkualitas tinggi.