Jakarta -Lilo dari KLa Project berbagi pandangannya tentang tantangan dan persiapan konser ulang tahun ke-36 band legendaris tersebut. Lilo mengungkapkan beberapa kekhawatiran, terutama terkait dengan menghadirkan bintang tamu muda dalam konser mereka yang akan digelar pada 25 Oktober 2024 di Istora Senayan, Jakarta.
"Kami punya masalah kalau bintang tamunya muda, kadang-kadang dicuekin sama penonton. Jadi kami sedang mempertimbangkan dengan serius bagaimana caranya menggabungkan artis-artis muda dengan lagu-lagu kami supaya tetap menarik," ujar Lilo dalam jumpa persnya dikawsaan Kuningan Jakarta, Senin(9/9). Ia menambahkan bahwa meskipun ada beberapa artis muda yang telah dikonfirmasi akan tampil, penampilan mereka akan ditreat secara hati-hati agar sesuai dengan keseluruhan tema konser.
Lilo juga mencatat bahwa mayoritas penonton konser KLa Project masih didominasi oleh fans setia yang sudah mengikuti perjalanan band ini sejak lama. "Dari data yang kami punya, kebanyakan penonton itu fans-fans fanatik. Jadi kita perlu strategi yang tepat untuk melibatkan generasi muda tanpa mengabaikan fans setia," kata Lilo.
Terkait rencana untuk konser 36 tahun Kla Project, Lilo menjelaskan bahwa mereka sedang mempertimbangkan kolaborasi yang lebih mendalam dengan musisi-musisi muda, mirip dengan konsep yang pernah dilakukan 12 tahun lalu. "Kami sedang memikirkan bagaimana mengembangkan kolaborasi dengan anak muda seperti yang pernah kami lakukan sebelumnya," jelasnya.
Lilo juga merefleksikan perjalanan panjang KLa Project, termasuk bagaimana mereka beradaptasi dengan perubahan industri musik. Ia mengakui bahwa KLa Project tidak seagresif band-band lain dalam mengejar popularitas di era digital ini. "Kami tidak pernah tampil di pentas seni (pensi) sekolah, karena merasa sudah lebih tua dari kepala sekolahnya. Kami lebih fokus pada acara-acara korporat, dan memang itu menjadi ciri khas kami," tambahnya.
Meskipun demikian, Lilo menegaskan bahwa KLa Project tetap berkomitmen untuk berkarya dan mempertahankan kualitas pertunjukan mereka. "Kenyataannya, penonton kami masih setia. Dalam show tiga jam, tidak ada yang pulang, dan itu menunjukkan bahwa mereka betah. Kami juga berusaha memberikan yang terbaik di setiap penampilan kami," ungkapnya.
Konser 36 tahun KLa Project ini akan menjadi momentum penting bagi band untuk merayakan warisan mereka serta berusaha menjangkau generasi baru. Dengan rencana kolaborasi yang lebih segar dan konsep pertunjukan yang dipikirkan matang, Lilo berharap konser ini dapat menjadi jembatan antara KLa Project dengan para penonton dari berbagai generasi.
Artikel Terkait
Lilo Bahas Tantangan dan Rencana Konser 36 Tahun KLa Project