Nayla Denny Purnama terkejut saat mendapat peran sebagai Vina, siswi SMA di Citebon yang tewas akibat bullying dan pembunuhan oleh geng motor. Tragedi itu membuatnya merinding saat menonton hasilnya dan terharu.
“Menjadi Vina adalah sebuah kehormatan bagi saya. Saya bersyukur atas kesempatan ini dan terima kasih kepada produser dan semua orang yang terlibat dalam proses pembuatan film ini. Bagi saya, proyek ini sangat istimewa dan saya merasa semakin terhubung dengannya,” kata Nayla.
“Ini adalah sebuah keberuntungan bagi saya dan saya merasa terpilih untuk memerankan almarhumah Vina. Saya merasa sangat senang melihat hasilnya dan berharap pesan yang ingin disampaikan oleh almarhumah melalui rekamannya juga dapat dirasakan oleh semua orang. Terima kasih,” tambahnya.
Nayla juga merasa bangga atas kerja sama dengan Tante Lidia dalam film tersebut. “Kami sangat cocok satu sama lain dan tidak sulit untuk membangun chemistry di layar. Waktu proses readingnya tidak terlalu lama, tapi kami langsung nyambung. Saya merasa benar-benar diperhatikan olehnya selama proses syuting,” ungkapnya.
“Saya merasa senang dan bangga melihat diri saya sendiri dalam film ini. Meskipun ini masih awal dari perjalanan karier saya di industri ini, saya akan menganggap proyek ini sebagai langkah awal yang penting. Ada fakta menarik di balik poster film ini. Foto itu diambil setelah selesai syuting, dengan menggunakan emosi dan perasaan yang sama. Meskipun hanya dalam waktu singkat, saya cukup puas dengan hasilnya,” tutup Nayla.
Artikel Terkait
Nayla Denny Purnama Terharu Saat Mrnceritakan Perannya Sebagai Vina
Lidya Kandau Bangga dan Senang Terlibat dalam Film "Vina Sebelum 7 Hari" Sebagai Nenek Vina
520 Layar Tersedia untuk Film "Vina: Sebelum 7 Hari" yang Menggugah
Nayla Denny Purnama Terkejut Dapat Peran Vina dalam Film tentang Tragedi Pembunuhan di Cirebon